Penyakit Dupuytren (juga disebut kontraktur Dupuytren, Morbus Dupuytren, Penyakit Viking, dan tangan Kelt) merupakan suatu kondisi di mana satu atau lebih jari menjadi bengkok secara permanen dalam posisi tertekuk. Biasanya dimulai dengan nodule kecil dan keras tepat di bawah kulit telapak tangan, kemudian memburuk seiring waktu hingga jari-jari tidak dapat lagi diluruskan. Etiologinya tidak diketahui. Faktor risiko termasuk sejarah keluarga, alkoholisme, merokok, penyakit tiroid, penyakit hati, diabetes, trauma tangan sebelumnya, dan epilepsi. Mekanisme yang mendasarinya melibatkan pembentukan jaringan ikat abnormal di dalam palmar aponeurosis. Diagnosis biasanya berdasarkan gejala. Ini dijelaskan pada 1831 oleh Baron Dupuytren, ahli bedah di Hôtel-Dieu, Paris. Prevalensinya antara 0,6 dan 31,6 % dan meningkat seiring bertambahnya usia. Perawatan klasik dari penyakit ini adalah melalui bedah.
Kasus terkenal
-
Misha Dichter (lahir 1945), pianis Amerika
-
John Elway (lahir 1960), pemain bola Amerika
-
Bill Frindall (1939–2009), pemain kriket dan ahli statistik Inggris, yang jarinya diamputasi.
-
Tim Herron (lahir 1970), pemain golf Amerika
-
Pangeran Joachim dari Denmark (lahir 1969)
-
Paul Newman (1925–2008), pemeran Amerika dan sutradara film
-
Bill Nighy (lahir 1949), pemeran Inggris
-
Ronald Reagan (1911–2004), Presiden Amerika Serikat dan pemeran
-
Frank Sinatra (1915–1998), penyanyi Amerika, pemeran, dan produser
-
Margaret Thatcher (1925–2013), Perdana Menteri Britania Raya
Pranala luar
|
|---|
| Umum |
|
| Perpustakaan nasional |
|
