Мы используем файлы cookie.
Продолжая использовать сайт, вы даете свое согласие на работу с этими файлами.

Borjomi (air)

Подписчиков: 0, рейтинг: 0
Borjomi (Merek Air Mineral)

Negara  Georgia
Sumber
Jenis IDS Borjomi
Kalsium (Ca) 20-150 mg/dm3
Klorida (Cl) 250-500 mg/dm3
Bikarbonat (HCO3) 3500-5000 mg/dm3
Magnesium (Mg) 20-150 mg/dm3
Kalium (K) 15-45 mg/dm3
Natrium (Na) 1000-2000 mg/dm3
TDS 5.0-7.5 mg/dm3
miligram per liter (mg/l)

Situs web: borjomi.com

Borjomi (bahasa bahasa Georgia: ბორჯომი) adalah merek air mineral yang berkarbonasi berasal dari mata air alami terletak di Ngarai Borjomi di Georgia tengah. Air akuifer artesis dengan penyaringan dari gletser yang menutupi puncak pegunungan Bakuriani pada ketinggian hingga 2.300 meter setara 7.500 kaki. Mata air artesis pada lembah pegunungan mengalir tanpa menggunakan pompa, di mana air naik ke permukaan dan disalurkan ke dua pabrik pembotolan di Borjomi.

Tahun 1820-an, mata air Borjomi ditemukan oleh tentara militer Kekaisaran Rusia. Borjomi menjadi objek wisata yang populer di seluruh Kekaisaran Rusia. Dinasti kekaisaran Romanov di Rusia sangat terikat dengan sejarah merek tersebut. Borjomi dikemas dalam botol oleh Adipati Agung Mikhail dari Rusia pada tahun 1890-an. Industri Borjomi dinasionalisasi selama Revolusi Rusia tahun 1917 dan penaklukan Soviet atas Georgia, perusahaan Borjomi telah menjadi ekspor air yang terkemuka.

Pengeksporan Borjomi dikirim ke lebih dari 40 negara. Pada Januari 2013, pengusaha Georgia Inna Gudavadze menjual sahamnya di perusahaan induk Borjomi yakni dari IDS Borjomi kepada Grup Alfa Rusia. Majalah Forbes menilai perusahaan tersebut sebesar $500 juta pada tahun 2012.

Para ahli Georgia dan Rusia telah mengusulkan penggunaan air Borjomi untuk pengobatan yang kompleks untuk berbagai gangguan, seperti penyakit pencernaan dan diabetes mellitus.

Sejarah

Mata air Yevgeniyevsky di Borjomi.

Mata air mineral di ngarai Borjomi ditemukan lebih dari seribu tahun yang lalu. Pada awal abad ke-20 ditemukan tujuh bak batu yang membuktikan ketersediaan dan penggunaan dari mata air tersebut dengan kemungkinan besar dipergunakan untuk mandi. Sebelum ditemukan pada awal abad kesembilan belas, mata air tersebut telah ditinggalkan. Borjomi dan daerah sekitarnya telah berkurang populasi penduduknya dan tertutup hutan yang tidak dapat ditembus pada waktu itu karena akibat dari konflik atau perang yang terus-menerus.

Tahun 1829, saat resimen Resimen Grenadier Kherson Angkatan Darat Kekaisaran Rusia ditempatkan di Borjomi untuk melakukan operasi melawan Kekaisaran Utsmaniyah, tentara Rusia tersebut menemukan mata air alami di tepi kanan sungai. Kolonel Pavel Popov sebagai komandan resimen dari tentara Rusia, tertarik dengan penemuan itu dan memerintahkan agar mata air dibersih dan dimasukkan ke botol air, dan dipindahkan ke barak militer. Popov, yang menderita penyakit gastrointestinal adalah orang pertama yang mencoba air itu. Setelah melihat efek yang menguntungkan, ia mendirikan dinding batu di sekitar mata air dan rumah pemandian yang dibangun di dekatnya, serta sebuah pondok kecil untuk dirinya. Tahun 1837, saat resimen Kherson digantikan oleh resimen Grenadier Georgia, seorang dokter medis resimen bernama Amirov menyelidiki komponen air dan pengaruhnya, lalu mengirimkan temuan awalnya ke Sankt-Peterburg dan Moskow. Tahun 1841, khasiat dari air Borjomi begitu terkenal sehingga raja muda Tsar Rusia di Kaukasus Yevgeni Golovin membawa putrinya yang sakit ke sana untuk berobat. Mengingat hasil perawatan terapi yang memiliki efek cepat, Ia kemudian menamai mata air pertama "Yekaterinsky" yang berasal dari nama putrinya Yekaterina dan mata air kedua ''Yevgeniyevsky'' yang diambil dari nama dirinya.

Golovin juga mempercepat penyerahan saluran air dari militer ke otoritas sipil. Borjomi meluncurkan taman air mineral pada tahun 1850, dan pemerintah memerintahkan pembangunan fasilitas pembotolan pertama pada tahun 1854. Air Borjomi menjadi terkenal di seluruh Kekaisaran Rusia karena sifat kuratifnya, dan pemerintah mulai membangun istana, taman, taman umum , dan hotel untuk menampung pengunjung dan pasien yang datang. Perjalanan dari Tiflis ke Borjomi dengan phaeton biasanya memakan waktu 8-9 jam, tetapi kereta api baru Mikhaylovo-Borjomi, yang dibuka pada tahun 1894, dapat memangkas waktu perjalanan tersebut. Orang-orang terkenal seperti Anton Chekhov dan Pyotr Tchaikovsky, serta anggota keluarga kerajaan Rusia, sering berkunjung ke mata air tersebut. Saat itu, Borjomi dianggap sebagai pesaing spa Eropa yang sebanding, seperti Vichy, yang populer di kalangan pengunjung Rusia sehingga membuat Borjomi mendapat julukan "the Russian Vichy" dan "the pearl of the Caucasus".

Sumber air mineral Borjomi berdekatan Taman Nasional Borjomi-Kharagauli.

Adipati Agung Mikhail Romanov mendirikan bisnis pembotolan di Borjomi Park pada tahun 1894, yang tetap beroperasi sampai tahun 1950-an. Pada tahun 1896, diikuti dengan pembangunan pabrik kaca. Pendapatan dari usaha perairan Borjomi membantu putra dan penerus Mikhail Nikolay menjadi yang terkaya dari semua adipati agung Rusia pada tahun 1914. Pada tahun 1854, sebanyak 1.350 botol air diproduksi, lalu pada tahun 1905 jumlahnya meningkat menjadi 320.000, dan pada tahun 1913 hampir 9 juta botol telah terjual. Borjomi didistribusikan secara luas di seluruh Uni Soviet setelah berdirinya kontrol Soviet di Georgia, dan disukai oleh pejabat Soviet seperti Joseph Stalin. Ngarai Borjomi pertama kali diselidiki pada tahun 1927. Antara tahun itu dan tahun 1982, 57 sumur eksplorasi itu dibor hingga mencapai kedalaman mulai dari 18,4 meter (60 kaki) hingga 1.502 meter (4.928 kaki). Tahun 1961, 423.000 botol Borjomi dijual ke 15 negara pada tahun 1961, termasuk Amerika Serikat, Prancis, dan Austria. Borjomi adalah merek Soviet paling terkenal ketiga setelah mobil Volga dan maskapai Aeroflot. Produksi air Borjomi mencapai puncaknya pada 400 juta botol per tahun pada 1980-an. Kemudian produksi menurun bersamaan dengan runtuhnya Uni Soviet dan stagnasi ekonomi di Republik Georgia yang merdeka. Georgian Glass dan Mineral Waters Company (GG&MW) memulai pembotolan Borjomi pada tahun 1995 dengan meningkatkan produksi hingga empat puluh kali lipat. Menurut perusahaan tersebut, 80% Borjomi yang diproduksi saat itu terjual di luar negeri, di mana Rusia menyumbang lebih dari setengah dari total penjualan tersebut. Terlepas dari kenyataan bahwa minuman palsu dibuat dengan merek dagang Borjomi sebagai akibat dari meningkatnya pembajakan pada 1990-an, air Borjomi dianggap mampu memulihkan reputasinya pada tahun 2000 melalui pendekatan dengan pengemasan yang unik.

Rusia menyatakan perairan mineral Georgia berbahaya dan melarang impor air pada Mei 2006. Pada 2013, larangan tersebut dicabut setelah tujuh tahun. Upaya pembatasan akses Borjomi ke pasar Rusia dilakukan dalam perebutan kekuasaan pasca-Soviet. Akibatnya, GG&MW kehilangan GEL 25 juta pada tahun 2006 dari larangan tersebut, tetapi bisnis tersebut mengklaim bahwa situasi tersebut berakhir pada tahun 2008. Penjualan air mineral Borjomi yang diekspor kembali turun sebanyak 30-40% mulai Oktober 2008 karena krisis keuangan global.

Fitur

Ngarai Borjomi

Borjomi adalah air yang terbentuk secara vulkanik yang berusia lebih dari 1.500 tahun. Tekanan karbon dioksida alami mendorongnya ke permukaan dari 1500 meter di bawah bumi. Borjomi tidak mendingin sebelum mencapai permukaan, dan keluar ketika bersuhu 38–41 °C (100–106 °F). Mata air Borjomi terletak di ketinggian 760–920 meter atau setara dengan 2.490–3.020 kaki di atas permukaan laut di pegunungan Adjara-Imereti di Kaukasus Besar. Sembilan sumur yang gunakan sebagai mata air, masing-masing memiliki rata-rata kedalaman 1.200-1.500 meter atau 3.900-4.900 kaki.

Kementerian Perlindungan Lingkungan dan Sumber Daya Alam di Georgia mengesahkan rencana produksi untuk tahun 2006–2031, dengan memproyeksikan 561.000 liter per hari, serta memungkinkan pembotolan hampir 1 juta botol per hari menggunakan sepuluh sumur di ngarai Borjomi. Sumur-sumur tersebut dibagi menjadi tiga petak eksploitasi yakni Central (dekat kota Borjomi), Likani (di desa Likani), dan Vashlovani-Kvibisi (di desa Vashlovani) (di desa Vashlovani dan Kvibisi). Air dari sumur diangkut ke dua pabrik pembotolan dengan saluran pipa baja tahan karat sepanjang 25 kilometer (16 mil), tempat di mana air didinginkan dan dimasukkan ke dalam botol. Pabrik pertama didedikasikan untuk pembotolan kaca, sedangkan pabrik kedua didedikasikan untuk pembotolan PET.

Borjomi dan Taman Nasional Borjomi-Kharagauli di sekitarnya menghasilkan air mineral dan mendukung sektor pariwisata yang menyumbang 10% dari perdagangan ekspor Georgia. Karena kemungkinan berdampak pada lingkungan dan ekonomi yang merugikan di wilayah tersebut, sehingga pembangunan pipa minyak Baku-Tbilisi-Jeyhan di dekat Borjomi menjadi kontroversi.

Kemasan

Periklanan air mineral Borjomi dari tahun 1929, ilustrasi botol dan air sebagai "radioaktif".

Borjomi tersedia dalam kemasan botol kaca berukuran 0,33 dan 0,5 liter, kemasan botol plastik berukuran 0,5 liter, 0,75 liter, 1 liter, dan 1,25 liter, serta kemasan kaleng aluminium berukuran 0,33 liter. Botol kaca dan PET bersumbat ulir. Formula unik yang ialah pada pewarnaan kehijauan khas dari botol kaca (dijuluki Georgian Green). Air Borjomi dikemas ulang pada Februari 2011 dengan gaya modern yang baru dan lebih canggih, dengan lebih cenderung menonjolkan relief berupa gambar rusa dan simbol pabrikan pada labelnya. Pada akhir 2019, Borjomi mulai mengikuti gaya botol yang lebih modern dengan desain baru, yang dijadikan sebagai desain penting seperti kesederhanaan dan minimalis. Botol baru lebih kontemporer, dengan garis-garis perak dan kata-kata "Georgian mineral water" atau "air mineral Georgia".

Penghargaan

  • Grand Prix SPA di tahun 1907
  • Medali Emas Besar Kazan di tahun 1909
  • Diploma Kehormatan Dresden di tahun 1911
  • Medali Emas Tallinn di tahun 1940
  • Diploma Kehormatan Budapest di tahun 1975, Pameran Dunia
  • Medali Emas Novosibirsk di tahun 1998
  • Medali Emas St. Petersburg di tahun 1996, 1997, 1998

Pranala luar


Новое сообщение