Продолжая использовать сайт, вы даете свое согласие на работу с этими файлами.
Dislalia
Dislalia merupakan masalah artikulasi yang disebabkan kondisi tidak sempurna pada organ-organ artikulasi. Contoh kondisi yang dimaksudkan adalah pembentukan saraf yang tidak sempurna pada lidah.
Etimologi
Istilah dislalia berasal dari bahasa Yunani dys yang berati ‘sakit’ atau ‘buruk’ dan laliá yang berarti ‘berbicara’.
Jenis
Dislalia dapat dibagi menurut beberapa kriteria, di antaranya kuantitas, frekuensi, dan keragaman.
Kuantitas
Berdasarkan kuantitas, dislalia dibagi menjadi dislalia terisolasi, dislalia parsial, dislalia kelipatan, dan dislalia universal. Dislalia terisolasi ditandai dengan kecacatan dalam mengeja satu suara, sedangkan dislalia parsial ditandai dengan kecacatan dalam mengeja suara tertentu. Dislalia kelipatan ditandai dengan kecacatan dalam mengeja beberapa suara dan dislalia universal ditandai dengan kecacatan dalam mengeja semua suara.
Frekuensi
Berdasarkan frekuensi, dislalia terbagi menjadi dislalia konstan dan dislalia tidak konstan. Dalam dislalia konstan, masalah artikulasi selalu ada saat berbicara, sedangkan dalam dislalia tidak konstan tidak selalu ada masalah artikulasi saat berbicara.
Keragaman
Berdasarkan keragaman, dislalia dibagi menjadi dislalia konsisten dan dislalia tidak konsisten. Dislalia konsisten ditandai dengan kesalahan artikulasi yang selalu sama saat berbicara, sedangkan dislalia tidak konsisten ditandai dengan kesalahan artikulasi yang berubah-ubah dalam setiap pembicaraan.