Ekopraksia adalah kelainan pada gerakan motorik yang ditandai dengan reaksi meniru gerakan-gerakan sederhana dari orang-orang di sekitarnya secara otomatis. Ekopraksia biasanya dapat ditemui pada penderita katatonia atau skizofrenia, namun penderita demensia juga dapat menunjukkan rekasi serupa.
Ciri-ciri
Penderita ekopraksia akan mengikuti atau mengulang gerakan-gerakan sederhana orang lain yang dilihatnya secara spontan. Contoh gerakan sederhana yang dapat ditiru adalah gerakan bertepuk tangan, menjentikkan jari, dan berjabat tangan.
Sebab
Ekopraksia diduga berkaitan dengan fungsi otak yang terganggu. Bagian otak yang dihubungkan dengan terjadinya ekopraksia adalah otak bagian depan (lobus frontalis).
Diagnosa
Untuk mengetahui apakah seseorang menderita ekopraksia, ada percobaan sederhana yang dapat dilakukan. Kita dapat meminta orang tersebut untuk melakukan gerakan sederhana saat kita melakukan gerakan sederhana lainnya. Jika orang tersebut meniru gerakan yang kita lakukan dan bukan gerakan yang diperintahkan, maka orang tersebut dapat dikatakan menderita ekopraksia. Agar hasil percobaan dapat dianggap benar, haruslah dipastikan bahwa orang tersebut mengerti instruksi yang dimaksud sebelum percobaan dijalankan.
Satu diagnose lain datang dari Chapman dan McGhie (1964) yang mengamati individu dengan skizofrenia. Dari individu yang diteliti, mereka mendapati bahwa penderita skizofrenia sekaligus ekopraksia masih dapat menentukan gerakan mana yang akan diikkutinya jika ada lebih dari satu gerakan yang dilihatnya.