Продолжая использовать сайт, вы даете свое согласие на работу с этими файлами.
Lepromin
Lepromin adalah suspensi bakteri Mycobacterium leprae yang telah mati. Lepromin digunakan dalam uji lepromin yang bertujuan untuk mengetahui jenis penyakit lepra yang diderita. Reaksi tubuh penderita terhadap lepromin yang disuntikkan akan diamati dan dianalisis berdasarkan rekasi Fernandez dan rekasi Mitsuda.
Sejarah
Lepromin pertama kali ditemukan oleh Kensuke Mitsuda pada tahun 1919 dengan menggunakan bakteri Mycobacterium leprae yang diambil dari tubuh penderita lepra. Uji lepromin juga ditemukan oleh Mitsuda pada tahun yang sama. Lepromin pada awal penemuannya mengandung sekitar 40.000.000 bakteri Mycobacterium leprae. Saat ini lepromin masih dibuat dari bakteri yang sama, namun subjeknya adalah armadillo yang terinfeksi bakteri tersebut. Lepromin yang diambil dari manusia biasa dinamakan lepromin H, sedangkan lepromin yang diambil dari armadillo disebut lepromin A.
Selain jenis lepromin di atas, seorang ilmuwan keturunan India bernama Dharmender juga menemukan suatu jenis lepromin yang dapat digunakan untuk pengujian. Lepromin penemuan Dhaender mengandung lebih sedikit jaringan tubuh yang terinfeksi.