Продолжая использовать сайт, вы даете свое согласие на работу с этими файлами.
Virus rabies
Virus rabies
| |
---|---|
Rabies virus | |
Komposisi genom virus ICTV | negative-sense single strand RNA virus (en) |
Penyakit | rabies |
Taksonomi | |
Superdomain | Biota |
Domain | Virus |
Dunia | Riboviria |
Kerajaan | Orthornavirae |
Filum | Negarnaviricota |
Subfilum | Haploviricotina |
Kelas | Monjiviricetes |
Ordo | Mononegavirales |
Famili | Rhabdoviridae |
Genus | Lyssavirus |
Spesies |
Rabies virus |
Tata nama | |
Sinonim takson | Rabies lyssavirus (en) |
Virus rabies (nama ilmiah: Lyssavirus rabies) adalah spesies virus yang menyebabkan penyakit rabies pada manusia dan hewan. Nama ilmiah spesies ini adalah rabies lyssavirus. Virus rabies berbentuk silinder dan merupakan spesies tipe genus Lyssavirus di dalam famili Rhabdoviridae. Virus ini memiliki selubung dan genom RNA beruntai tunggal dengan sifat sense-negatif.
Seperti Rhabdoviridae lainnya, virus rabies dapat menulari berbagai macam spesies. Di alam, virus ini telah menginfeksi banyak spesies mamalia, sementara di laboratorium virus ini juga dapat menulari burung dan kultur sel dari mamalia, burung, reptil, dan serangga.
Evolusi
Semua virus rabies yang ada kemungkinan telah berevolusi dalam 1.500 tahun terakhir. Terdapat tujuh genotipe virus rabies. Di Eurasia, kasus rabies dipicu oleh tiga dari tujuh genotipe tersebut, yaitu genotipe 1 (rabies klasik) dan yang lebih jarang muncul adalah genotipe 5 and 6 (lyssavirus kelelawar Eropa tipe-1 dan -2). Genotipe 1 berkembang di Eropa pada abad ke-17 dan kemudian menyebar ke Asia, Afrika, dan Amerika akibat penjelajahan dan penjajahan yang dilakukan oleh bangsa Eropa.
Rabies yang dipicu oleh kelelawar di Amerika Utara tampaknya sudah ada semenjak tahun 1281 M (interval ketepercayaan 95%: 906–1577 M).